Implementasi Terapi Kognitif Terhadap Kepahitan Berdasarkan Efesus 4:31-32
ABSTRACT
Menyembuhkan Kepahitan dengan menggunakan terapi kognitif berdasarkan Efesus 4: 31-32 adalah langkah yang sangat diperlukan untuk pemulihan dari rasa pahit yang mendalam. Seorang yang menyimpan kepahitan perlu menyadari dan mengaku dengan jujur dan terbuka bahwa sebenarnya ia menderita dengan kepahitan hati yang ia alami. Kepahitan yang tersimpan dalam hati seseorang, sedikitpun tidak membawa kepada kebaikan, tetapi justru sangat merugikan setiap orang yang mengalaminya. Kepahitan akan mengakibatkan penyakit secara rohani bahkan juga mengakibatkan penyakit secara jasmani. Menyimpan kepahitan akan merugikan diri sendiri dan juga merugikan orang lain, sebab orang yang penyimpan kepahitan hati sulit menerima orang lain, bahkan cenderung berfikir 76 negatif kepada sesamanya. Paulus dalam Tulisannya dalam Efesus 4:31-32 mempertegas bahwa menyimpan kepahitan bukanlah sifat dari dari seorang manusia baru yang telah dibaharui dalam Kristus, tetapi itu adalah sifat dan sikap dari manusia lama, oleh karenanya harus dibuang diantara orang Kristen. Cara untuk membuang kepahitan dalam hati adalah dengan cara hidup di dalam kasih dan pengampunan seperti Allah telah mengampuni setiap kita. Pengetahuan dan peneganalan seseorang akan kebenaran Allah menjadikan dia hidup dalam kebebasan dan kesehatan baik secara rohani maupun secara fisik.
Detail Information
Citation
. (2019).Implementasi Terapi Kognitif Terhadap Kepahitan Berdasarkan Efesus 4:31-32.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd